Ghirah Siap Bergerak: PKS Tanamkan Nilai Ketaqwaan dan Wajah Islam Rahmatan Lil allamin di Setiap Langkah

Cireundeu, 23 Desember 2024 – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Sukabumi terus menunjukkan komitmennya sebagai partai politik berbasis Islam yang siap hadir untuk masyarakat. Dalam setiap gerak dan aktivitasnya, PKS senantiasa menanamkan nilai-nilai ketaqwaan dan wajah Islami sebagai landasan utama. Hal ini menjadi pondasi yang kuat bagi kader untuk selalu siap bergerak melayani umat kapan pun dan di mana pun, terutama di tengah situasi bencana seperti yang saat ini melanda Kampung Cireundeu, Desa Mekarsari, Kecamatan Nyalindung, dan berbagai wilayah lainnya di Kabupaten Sukabumi.

Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, M. Sodikin, S.T., menjelaskan bahwa PKS bukan sekadar partai politik, tetapi juga gerakan moral yang berlandaskan nilai-nilai Islam. Ghirah atau semangat juang yang ditanamkan di PKS berasal dari prinsip ketaqwaan kepada Allah SWT. Hal ini, menurutnya, menjadi kunci mengapa kader PKS selalu siap bergerak tanpa mengenal waktu untuk membantu masyarakat.“Di PKS, kami menanamkan bahwa setiap langkah yang diambil harus berlandaskan pada niat untuk mencari ridha Allah. Nilai-nilai ketaqwaan ini yang menjadi energi kami untuk terus bergerak, berkhidmat, dan menjadi solusi atas masalah masyarakat,” ujar M. Sodikin.

Nilai Islami ini tercermin dari wajah-wajah kader PKS yang selalu hadir dengan senyum, kesantunan, dan pelayanan yang tulus. Dalam berbagai aksi sosial, baik itu membantu korban bencana, mendampingi masyarakat kurang mampu, maupun kegiatan keagamaan, kader PKS memastikan bahwa setiap tindakan mencerminkan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin.Anggota DPRD PKS Kabupaten Sukabumi, Ibu Ai Sri Mulyati, S.Ag., yang turut hadir di lokasi bencana di Kampung Cireundeu, Desa Mekarsari, Kecamatan Nyalindung, menegaskan bahwa semangat ini ditanamkan sejak kader pertama kali bergabung dalam PKS. “PKS bukan hanya tempat berjuang secara politik, tetapi juga tempat belajar dan memperkuat nilai-nilai Islam. Ghirah kami adalah ghirah dakwah, dan ini yang memotivasi kami untuk selalu siap hadir kapan pun masyarakat membutuhkan,” ungkapnya.

Sikap siap bergerak ini kembali dibuktikan di tengah bencana pergerakan tanah yang mengancam 21 kepala keluarga (KK) di Kampung Cireundeu. Seluruh kader PKS, dari tingkat DPD hingga ranting, bersatu padu untuk memberikan bantuan langsung kepada warga terdampak. Dengan bimbingan ketaqwaan dan wajah Islami, mereka bekerja tanpa pamrih, mengutamakan kepentingan masyarakat di atas segalanya.“Kami tidak melihat ini sebagai beban, tetapi sebagai bentuk ibadah. Ketika kami membantu sesama, itu adalah cara kami menebar manfaat semoga menjadi solusi,” lanjut Ibu Ai.

Salah satu warga Kampung Cireundeu menyampaikan rasa kagumnya atas kehadiran PKS. “Saya merasakan kehadiran PKS tidak hanya membantu secara materi, tetapi juga memberikan semangat dan nilai-nilai yang menyejukkan. Kehadiran mereka seperti mengingatkan kami untuk terus bersabar dan bersyukur,” ujar seorang warga.Ghirah yang terus menyala, PKS Kabupaten Sukabumi membuktikan bahwa partai ini berjuang di ranah politik, juga menjadi bagian dari solusi atas permasalahan masyarakat. Nilai ketaqwaan dan wajah Islami yang ditampilkan kader PKS menjadi inspirasi bagi banyak pihak, menunjukkan bahwa politik yang berlandaskan nilai-nilai dapat memberikan manfaat besar bagi umat.

“Ghirah ini adalah warisan perjuangan yang harus terus dirawat. Dengan ketaqwaan sebagai landasan identitas, PKS akan terus hadir untuk masyarakat, tidak hanya hari ini, tetapi di masa depan,” pungkas M. Sodikin.

Baca juga : https://sukabumikahiji.com/kebijakan-publik-di-kabupaten-sukabumi-seperti-hujan-dalam-payung/

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *